Hasil Pembangunan Irigasi Kelompok P3A Mitra Cai Sukaluyu, Desa Legokherang, Kecamatan Cilebak, Kabupaten Kuningan |
KUNINGAN,
(BM) – Saluran irigasi persawahan merupakan salah satu faktor yang sangat
berpengaruh terhadap hasil panen. Beruntung bagi para petani yang tergabung
dalam kelompok P3A Mitra Cai Sukaluyu, desa Legokherang, kecamatan Cilebak
kabupten Kuningan yang segera merasakan manfaat dari pembangunan saluran
irigasi yang bersumber dari dana APBN melalui BBWS Citanduy.
Hasil
pantauan media online benangmerah.co.id pengerjaan saluran irigasi kelompok P3A
Mitra Cai Sukaluyu telah rampung dikerjakan. Saluran irigasi sepanjang 370
meter (kiri-kanan), lebar 30 centimeter dan tinggi 80 centimeter ditambah
perpanjangan 25 meter ternyata mampu mengairi area sawah di dusun Sumanding
seluas 60 hektar.
Ketua
kelopok Mitra Cai Sukaluyu, Tisna melalui Sekretaris kelompok, Karsudin
mengatakan, irigasi yang dibangun secara swakelola ini dalam rangka
meningkatkan produktifitas panen padi di desa Legokherang.
Sekretaris Kelompok P3A Mitra Cai Sukaluyu, Karsudin |
“Kalau
sebelumnya petani hanya bisa panen sekali dalam setahun, diharapkan dengan
adanya saluran irigasi ini, para petani di desa kami, khususnya dusun Sumanding
bisa panen minimal dua kali dalam setahun. Karena disaat musim kemarau pun, sawah
bisa terairi dengan baik,” kata Karsudin saat dikonfirmasi, Rabu (23/9).
Menurut
Karsudin, pihaknya sangat bersyukur dengan adanya program pemerintah ini dan
berharap kedepan program pemerintah melalui BBWS ini terus berlanjut. Hal ini
mengingat sebagian besar warga desa Legokherang bermatapencaharian sebagai
petani dengan area persawahan yang sangat luas.
“Ya, kita
berharap selain program melalui BBWS terus berlanjut, kami juga mengharapkan
program pembangunan irigasi dari pemerintah kabupaten Kuningan melaui dinas
PUTR bisa menyasar desa kami, mengingat kebutuhan irigasi desa kami yang sangat
banyak,” tuturnya (Irwan)