Penyerahan Simbolis 162 Paket Sembako Oleh Direktur Utama Bank Kuningan di Balai Desa Sukaraja, Ciawigebang |
Kuningan, (BM) - Perusahaan Umum Daerah Bank Perkreditan Rakyat Kuningan (Bank Kuningan) menyakini bahwa kesinambungan usaha tidak sekedar melalui pencapaian target financial, tetapi didukung pula oleh non financial seperti program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan atau disebut juga Corporate Social Responsibility (CSR) yang merupakan bentuk kontribusi Bank pada pengembangan masyarakat diberbagai bidang.
Atas dasar itu sebagai rasa keprihatinan dan kepedulian Perumda BPR Kuningan terhadap masyarakat, merasa berkewawajiban untuk meringankan beban masyarakat diantaranya pada bidang pemeliharaan kesehatan masyarakat
Sebagai Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan, Perumda BPR Kuningan merealisasikan Program Corporate Social Responsibility (CSR) yang disisihkan dari Laba Perusahaan yang disalurkan sebagai upaya intervensi penurunan stunting di wilayah Kabupaten Kuningan lokus Puskesmas Ciawigebang dan Puskesmas Cihaur.
Pengalokasian dana CSR tersebut dalam bentuk Pemberian paket sembako sebanyak 162 paket untuk keluarga balita Stunting
Lokus Puskesmas Ciawigebang:
- Desa Ciputat sebanyak 13 balita stunting.
- Desa Kadurama sebanyak 12 balita stunting.
Lokus Puskesmas Cihaur :
- Desa Cigarukgak sebanyak 54 balita stunting.
- Desa Sukaraja sebanyak 68 balita stunting.
- Desa Padarama sebanyak 15 balita stunting.
Selain pemberian sembako dilakukan juga edukasi tentang stunting kepada keluarga stunting.
Untuk tahap pertama Program CSR dilaksanakan pada hari Senin tanggal 8 Nopember 2021 di aula Balai Desa Sukaraja diserahkan secara simbolis oleh Direktur Utama Perumda BPR Kuningan yaitu Bapak H. Dodo Warda, SE yang didampingi oleh Kabag Umum Bank Kuningan Ulan, SE kepada perwakilan keluarga stunting yang disaksikan oleh kepala desa Sukaraja dan diketahui oleh Kepala Puskesmas Ciawigebang.
Dalam sambutannya Direktur Utama Bank Kuningan, H. Dodo Warda mengatakan bahwa sebagai tindak lanjut arahan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan bahwa semua pihak baik Dinas Instansi maupun Perusahaan untuk ikut berperan dalam penanggulangan stunting di wilayah Kabupaten Kuningan.
“Atas dasar itu Bank Kuningan merasa tersentuh dan ingin turut andil dalam upaya penurunan stunting di Kabupaten Kuningan. Sebagai rasa kepedulian Bank Kuningan untuk penanggulangan stunting kami mengalokasikan dana CSR yang disisihkan dari laba perumda bpr kuningan,” kata Dodo.
Untuk itu pihaknya mengharapkan dukungan dari masyarakat Kabupaten Kuningan dengan cara menabung di Bank Kuningan berapa pun uangnya nabungnya di Bank Kuningan dan apabila membutuhkan dana berapa pun pinjamnya ke Bank Kuningan.
Hal ini agar Bank Kuningan terus tumbuh dan berkembang sehingga kontribusi PAD kepada Pemda terus meningkat karena hal ini berpengaruh pula terhadap meningkatnya dana CSR sebagai tanggung jawab sosial bagi masyarakat di lingkungan Bank Kuningan karena Bank Kuningan adalah milik urang kuningan.
(Irwan)