Pengurus HIPAKAD DPC Kab Kuningan bersama Brigjend TNI Purn Yudi Zanibar |
KUNINGAN, (BM) - Wirausaha bertani bukan hanya milik petani saja, namun anak kolong yang tergabung diormas Hipakad (Himpunan Putra - Putri Keluarga Basar Angkatan Darat) diarahkan untuk bertani dalam memanfaatkan potensi alam yang subur.
Menurut Brigjend TNI Purn Yudi Zanibar yang pernah bertugas di Kodam Siliwangi Jawa Barat dan yang bersangkutan asli orang Desa Kadugede, Kecamatan Kadugede, Kabupaten Kuningan, kepada awak media (20/2) mengatakan, dengan mengundang anggota berikut pengurus HIPAKAD DPC Kab Kuningan untuk hadir diperkebunan miliknya bertujuan selain memberi materi bercocok tanam jagung dengan rasa melon juga berharap anak kolong Hipakad bisa mengembangkan wirausaha bertani yang profesional.
Masih ditambahkan Yudi Zanibar, ia menerapkan politik kesejahtraan terhadap anak kolong sesuai harapan Jendral Doni Munardo sebagai ketua umum PPAD (Persatuan Pensiunan Angkatan Darat). Republik Indonesia.
Lebih Jauh Yudi Zanibar memaparkan, ia ingin berhasil dulu memperlihatkan karya nyata bertani jagung rasa melon, apabila usahanya tersebut berhasil baru yang bersangkutan akan melangkah lebih jauh.
Sementara Ketua DPC HIPAKAD Kab Kuningan Eddy Mulyana yang didampingi Sekertaris Deddy Heryantho juga bendahara Anton Sunanton mengemukakan, pihaknya sangat berterimakasih kepada Brigjend TNI Purn Yudi Zanibar yang telah mengundang untuk datang ke areal pertanian miliknya dengan luas kira - kira setengah hektar dan diberi pemaparan tentang bertani jagung rasa melon sehingga semua anggota memahami dengan baik.
Informasi yang diperoleh awak media, bahwa bertani jagung rasa melon pertamakali dilaksanakan di Indonesia yakni di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
(Anton) ***